www.baznasgresik.com – Rabu, 28/2/2018 Keluarga Besar Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kab. Gresik mengadakan agenda resmi yang bertajuk ZAKAT AWARD dan RAPAT KOORDINASI dengan UPZ se-Kabupaten Gresik. di Hall Hotel Sapta Nawa 2 Gresik. Secara resmi dibuka oleh Dr. Moh. Qosim, M.Si selaku Wakil Bupati Gresik sekaligus Ketua Dewan Penasehat BAZNAS Gresik.
Acara tersebut dimaksudkan untuk Sosialisasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Tahunan (RKAT) tahun 2018. Sekaligus mencari formula terbaik dan Grand Design sebagai dasar pijakan dalam pengelolaan dan pendayagunaan dana Zakat, Infak dan Shodaqoh (ZIS) selama periode tahun 2018. Yang mana akan direalisasikan dalam program prioritas dan unggulan sesuai Standart Operasinal dan Prosedur (SOP) yang berlaku, selama satu tahun kedepan. Tentunya dengan harapan, amanah rakor tersebut mampu memberikan manfaat lebih bagi para Mustahik di wilayah Kabupaten Gresik.
Ketua BAZNAS GRESIK, Drs. H. Abd. Munif, M.Ag dalam sambutannya menyampaikan bahwa keberadaan BAZNAS hendaknya bisa menjadi motor penggerak untuk meningkatkan kesejahtearan dan kemandirian mustahik khususnya maupun masyarakat Gresik pada umumnya.
“Dimensi gerakan sadar zakat bukan hanya sebatas pada jajaran peegawai Pemkab dan beberapa perusahaan semata. yang selama ini memberikan support dan sumbangsih perolehan dana ZIS. Akan tetapi, kedepan bisa melebar keseluruh lapisan masyarakat.” imbuhnya
Wakil bupati Gresik, Dr. H. Moh. Qosim, M.Si, berpesan dan menyampaikan bahwa “Adanya efek positif dana ZIS. terselip barokah yang luar biasa. yakni, nilai positif bagi pribadi para muzaki dan juga mencakup entitas pemerintah kabupaten gresik secara umum.” tegasnya.
Dalam agenda rakor tersebut, Abdurahman Navis, perwakilan dari BAZNAS Prov. Jawa timur mengungkapkan terkait progress report Penglolaan ZIS dan BAZNAS Se Jawa timur. menurut beliau, progress positif BAZNAS Gresik dalam pengelolaan dana ZIS semakin terjaga dan bisa menjadi barometer baznas kab/kota lainnya di jawa timur. bahkan mencakup seluruh wilayah Indonesia.
Berdasarkan data yang kami himpun pada tahun 2016, kepedulian dan sadar zakat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gresik patut diaparesiasi. Tumbuhnya kesadaran zakat tersebut, yang termanifestasikan dengan adanya Kenaikan jumlah muzaki dari Jajaran Pegawai Pemerintah Kabupaten Gresik melonjak sangat signifikan dari tahun lalu.
Tercatat pada tahun 2017, dana ZIS dari para muzaki tersebut, terealisasikan secera maksimal dalam bentuk program prioritas BAZNAS GRESIK. Jumlah Mustahik 18.008 jiwa. Serta berbagai bentuk kepedulian masyarakat secara incidental maupun berdasarkan stndart ketentuan yang berlaku.
Amanah hasil Rakor tahun ini, BAZNAS Gresik menargetkan perolehan Zakat Infaq dan Shodaqoh (ZIS) 7,5 Milyar. Tentunya, seiring dengan meningkatnya perolehan ZIS tersebut, BAZNAS Gresik berharap mampu berbagi manfaat lebih dan mengimplementasikan program prioritas BAZNAS GRESIK kepada para mustahik yang berhak di berbagi penjuru wilayah Kabupaten Gresik.
Turut hadir dalam agenda raker Wakil Bupati Gresik, Dewan Penasehat BAZNAS GRESIK, Pimpinan BANZAS GRESIK, BAZNAS Prov. Jawa timur, UPZ Diknas Se-Kab. Gresik, MUI Kab. Gresik, PT. Semen Gresik, PT. MIgas Gresik dan seluruh pengurus UPZ/SKPD Kabupaten Gresik serta Tamu Undangan. (Ndar)