BaznasGresik | Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Gresik, memulai langkah di tahun 2025 dengan melalukan audiensi dan silaturohim.
Kali ini Pimpinan Baznas Kabupaten Gresik bersilaturohim dengan pimpinan DPRD Kabupaten Gresik, Rabu (15/1/2025).
Hadir dalam kegiatan tersebut H Muhamad Mujib selaku ketua Baznas Gresik, didampingi semua pimpinan Baznas Gresik, H Mustoha, Dr Hj Riyadlotus Sholichah, Dr H Hasan Basri, Sholahudin Al Ayubi dan Kepala Pelaksana Muhtadin.
Pimpinan Baznas langsung diterima oleh Ketua DPRD Gresik, M Syahrul Munir, beserta Wakil Ketua Ahmad Nur Hamim dan Lutfi Dawam.
Pertemuan tersebut, membahas optimalisasi potensi-potensi pengumpulan Zakat, Infaq, dan Sedekah (ZIS) di Kabupaten Gresik, evaluasi serta fokus Pendistribusian program di tahun 2025, termasuk komitmen Pimpinan DPRD untuk pengumpulan ZIS Anggota DPRD di Tahun 2025.
Ketua Baznas Gresik H Muhammad Mujib, menyampaikan rasa kepada para pimpinan DPRD Gresik, yang sudah menerima audiensi dari Baznas Gresik.
“Kami apresiasi dan berterima kasih kepada DPRD Gresik, yang membantu Banzas Kabupaten Gresik dengan mengeluarkan payung hukum menginisiasi Perda terkait Baznas,” ucapnya, di Kantor DPRD Gresik, Rabu (15/1/2025).
Dalam pertemuan tersebut, Baznas Gresik, juga memaparkan hasil kinerja dan evaluasi dari pengumpulan dan pendistribusian ZIS Baznas Kabupaten Gresik di tahun 2024. Termasuk juga terkait pretasi dan penganugrahan penghargaan baik dari Baznas Provinsi maupun Baznas RI.
“Potensi pengumpulan ZIS yang ada di kabupaten Gresik belum bisa maksimal baik di ASN, di Perusahaan, serta di beberapa lembaga yang lain, maka harapan besar kami dari Baznas Kabupaten Gresik di bantu untuk mengatensi dan memaksimalkan ZIS terutama di ASN dan Perusahaan-perusahaan yang ada di kabupaten Gresik,” tuturnya.
Baznas Gresik, tambah Mujib, punya harapan besar kepada Pimpinan DPRD dan Anggota DPRD Kabupaten untuk mengeluarkan Zakat, Infaq dan Sedekah (ZIS) melalui Baznas Kabupaten Gresik.
“Agar nantinya membantu potensi pengumpulan ZIS di Kabupaten Gresik, hingga mencapai target pengumpulan di tahun 2025 oleh Baznas RI sebesar 32M,” tambahnya.
Gayung bersambut, Ketua DPRD Gresik M Syahrul Munir mengapresiasi kinerja Baznas Kabupaten Gresik, yang selama ini mengumpulkan ZIS maupun mendistribusikanya ke masyarakat.
“Ini sangat membantu pemerintah dalam upaya menurunkan angka kemiskinan yang ada di Gresik,” ungkapnya.
Menurut dia, apa yang telah disampaikan oleh Ketua Baznas Gresik,
memang sangat benar sekali ketika potensi-potensi ZIS ini, bisa dimaksimalkan maka ini sangat bermanfaat untuk masyarakat Gresik.
“Ketika ada bencana masyarakat Gresik yang membutuhkan dan layak di bantu, ini bisa dibantu dan di proses dengan cepat, berbeda dengan prosedur yang ada di pemerintahan, ketika masyrakat butuh bantuan, contoh ketika ada kebakaran maka Baznas akan bisa merespon dengan cepat,” paparnya.
“Maka saya sangat setuju apa yang di sampaikan oleh ketua Baznas Kabupaten Gresik tadi terkait optimalisasi pengumpulan ZIS yang ada di Gresik, dan saya bersama pimpinan DPRD Gresik berkomitmen mendukung Baznas Kabupaten Gresik, kami akan mengatensi pengumpulan ZIS terutama di perusahaan-perusahaan yang ada di Gresik, serta memaksimalkan potensi ZIS yang ada di lingkungan ASN,” sambungnya.
Selain itu, komitmen DPRD Gresik, juga sepakat untuk mengeluarkan ZIS melalui Baznas Kabupaten Gresik. Nantinya akan ditindaklanjuti saat rapat paripurna ini.
“Saat rapat paripurna akan kami bahas, semua anggota DPRD Gresik mengeluarkan ZISnya melalui Baznas Kabupaten Gresik, sebagai teladan untuk masyarakat, serta manfaat ZIS ini bisa semakin banyak dirasakan oleh masyarakat,” jela…